CARA MENGENDALIKAN LAPUK PADA CABANG DAN BATANG TANAMAN KARET

Cara mengendalikan lapuk pada cabang dan batang (Fusarium) pada tanaman karet - Penyakit karet sering menimbulkan kerugian ekonomis di perkebunan karet. Kerugian yang ditimbulkannya tidak hanya berupa kehilangan hasil akibat kerusakan tanaman, tetapi juga biaya yang dikeluarkan dalam upaya pengendaliannya. Oleh karena itu langkah-langkah pengendalian secara terpadu dan efisien guna memperkecil kerugian akibat penyakit tersebut perlu dilakukan. Lebih 25 jenis penyakit menimbulkan kerusakan di perkebunan karet. Penyakit tersebut dapat digolongkan berdasarkan nilai kerugian ekonomis yang ditimbulkannya. Penyakit tanaman karet yang umum ditemukan pada perkebunan salah satunya penyakit lapuk cabang dan batang fusarium.

• PENYAKIT CABANG DAN BATANG

Cara mengendalikan lapuk pada cabang dan batang (Fusarium) pada tanaman karet 

Gejala dan Perkembanganya

Lapuk cabang dan batang fusarium juga di sebut nekrosis kulit yang di sebapkan oleh jamur funsarium sp pada kulit yang sakit juga di temukan juga penyakit botryodiplodia theobromae gejalaya pada kulit batang timbul bercak berwarna hitam kecoklatan dengan ukuran 2,5 cm bercak-bercak biasanya agak basah akirnya makin besar dan akirnya bergabung satu sama lain hingga akirnya sebagian atau seluruh batang cabang mengalami pembusukan penyakit ini dapat timbul pada batang tanaman hingga cabang tanaman hingga mengakibatkan kerusakan pada kulit batang sehingga tanaman tidak bisa di sadap dan mudah patah. kulit yang busauk dan rusak akan menggundang kumbang pengerak xyleborus mescarensis dan platypuscupulatus dan di ikuti jamur ustukina sehingga menimbulkan kerusakan pada batang dan cabang tanaman yang lebih berat . kondisi cuaca lembap dan hujan yang terus menerus merupakan fator pendorong perkembangan penyakit ini . penularan penyakit berlangsung dengan penyebaran spora yang dibawa oleh angina pada kondisi cuaca lembap atau hujan.

Tindakan Pengendalian :

• Tidak menanam klon yang rentang penyakit .
• Melakukan pengonatan pada tanaman yang sakit denga GLIO Nasa.
• Bagian kulit yang busuk di kupas kemudia di semprot dengan produk BVR Nasa dan di tutupi agar mencegah masuknya kumbang
• Tanaman yang sehat yang ada di sekitar di semprot denga BVR Nasa.
• Batang,cabang yang mati dikumpulkan kemudian di bakar.
• Tanaman yang mengalami serangan berat diistirahatkan.

Pengendalian penyakit akar putih dapat dilakukan dengan cara penyemprotan GLIO NASA.

Dengan cara di encerkan pada pupuk organik, di sebar di media tanaman 100-200 gr GLIO NASA di campur dengan 25 kg pupuk organik padat ,disimpan satu minggu, kemudian di sebarkan secara merata pada media pembibitan dan lahan sebelum tanam

Tweet

Subscribe to receive free email updates: